Mari Melatih Mindfulness Muscle

Kamu mungkin sering mendengar nama Ade Rai, sosok binaragawan asal Indonesia. Ade Rai terkenal dengan tubuh yang bugar dan atletis. Dalam banyak kesempatan, Ade Rai seringkali memberikan edukasi tentang bagaimana cara menjaga kesehatan fisik. Salah satu hal penting yang seringkali dihimbau oleh Ade Rai adalah konsisten melatih otot. Ia menekankan betapa pentingnya memiliki otot yang kuat dalam menjaga kestabilan dan kesehatan fisik.

Sementara itu, dalam ilmu psikologi ada istilah yang disebut mindfulness muscle. Istilah mindfulness muscle digunakan untuk menggambarkan kemampuan, kekuatan, atau “otot” individu untuk mencapai kondisi mindful. Semakin sering dilatih, mindfulness muscle seseorang akan semakin kuat dan membantunya mencapai kesehatan mental yang semakin optimal. Lantas, apa itu mindful?

Be mindful – Living in the present moment, berarti secara sengaja memunculkan kesadaran terhadap situasi yang sedang terjadi dan/atau kegiatan yang sedang dikerjakan pada saat itu. Kita perlu menyadari pikiran, perasaan, dan sensasi tubuh yang muncul ketika melakukan sesuatu. Kemudian, kita juga perlu menerima pikiran, perasaan, dan sensasi tubuh tersebut tanpa adanya penilaian tertentu (nonjudgmental manner).

Jika kita membiasakan untuk mindful, ada beberapa dampak positif yang akan kita rasakan:

1.      Meningkatkan kemampuan memori, konsentrasi, dan fokus

2.      Meningkatkan kemampuan mengatur emosi

3.      Meningkatkan kemampuan beradaptasi ketika berada pada situasi stres

4.      Meredakan overthinking

5.      Meredakan gejala kecemasan dan depresi

6.      Merasa lebih puas terhadap diri sendiri

7.      Merasa lebih puas terhadap hubungan dengan orang lain

8.      Semakin mengenali kondisi diri, dsb

Dampak positif yang dirasakan tidaklah instan, sama halnya seperti pembentukan otot fisik, kita perlu secara konsisten melatih mindfulness muscle untuk mendapatkan hasil yang optimal. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk berlatih mindfulness:

1. Meditation

   Meditasi adalah sebuah kegiatan dimana kita berada dalam posisi yang nyaman, di lingkungan yang tenang, minim gerakan tubuh, kemudian fokus pada sensasi fisik yang dirasakan ketika kita bernapas.

2. Body Scan

   Adalah bentuk latihan dimana kita mengamati dengan seksama setiap sensasi fisik yang dirasakan, mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki. Cobalah untuk meluangkan setidaknya 15 detik untuk merasakan setiap sensasi yang muncul pada bagian-bagian tubuh kita.

3. Observing Object

   Latihan ini dilakukan dengan cara memperhatikan satu buah benda selama beberapa menit. Pilihlah satu buah benda, kemudian secara sadar kita memperhatikan benda tersebut, melakukan observasi terhadap benda tersebut mulai dari bentuk, warna, suhu, dan segala hal yang menjadi bagian dari benda tersebut.

4. Five Senses

   Latihan ini bertujuan untuk mengaktifkan semua panca indera yang kita miliki. Cobalah untuk secara sadar menemukan: 5 benda yang kita lihat, 4 benda untuk diraba, 3 suara yang terdengar, 2 aroma yang tercium, serta 1 rasa di lidah.

Selain cara-cara di atas, masih banyak cara lain untuk melath mindfulness muscle. Kita dapat mengkombinasikan beberapa cara secara bergantian agar tidak jenuh. Latihan mindfulness juga bisa dilakukan ketika kita mengerjakan kebiasaan sehari-hari, seperti ketika berjalan, mandi, makan, ritual ibadah, dan lainnya. Hal terpenting adalah untuk fokus pada satu kegiatan saja, hindari untuk melakukan multi-tasking seperti misalnya makan sambil menonton video, mandi sambil mendengarkan musik, atau kegiatan bersamaan lainnya.

Tanpa latihan yang konsisten setiap harinya, mindfulness akan sulit untuk dicapai. Maka dari itu, tetap semangat untuk berlatih agar kita dapat merasakan hal-hal positif, ya!

Penulis

Aditya Gunawan, M.Psi., Psikolog